Pada 14 Desember 2020, sekitar jam 18.25 WIB, sejumlah layanan dari Google dan YouTube mengalami down server. Hal ini ditunjukkan dengan pesan error 500
atau gambar Monyet saat kita mencoba mengakses YouTube. “Ada yang tidak beres โฆ” adalah pesan yang muncul menyertainya.
Menurut situs Downdetector, sejumlah laporan muncul untuk Youtube yakni, 47% akses ke Website, 44 % saat menonton video, dan 7% tidak bisa login. Pada situs ini juga, banyak laporan dimulai dengan 87 laporan pada 18:39 WIB sampai 71126 laporan pada 19:12 WIB. Sungguh angka yang fantastis kan. YouTube juga merupakan layanan milik Google, sehingga tidak heran jika Google down, beberapa layanan lain seperti AdSense, Analytic, Gmail dan Drive juga ikut tidak bisa diakses.
Pada Twitter sendiri, jam 19:33 WIB, topik Google
mendapat 1,11M Tweet, dan #YouTubeDOWN
mendapat 124K Tweet. Banyak yang kecewa dengannya, terutama bagi negara bagian barat yang masih siang dan sedang menjalani pembelajaran secara virtual dan work-from-home. Untuk negara timur memang sedang mengalami zona waktu petang, tetapi banyak juga mahasiswa dan pekerja yang beraktivitas hingga malam hari.
Untuk YouTube sendiri ini merupakan kali ketiga situs ini tidak bisa diakses bulan ini. Yakni pada 9 dan 11 Desember 2020. Sedangkan untuk Google, banyak dilaporkan gangguan pada 7, 9, dan 10 Desember 2020.
Setiap perusahaan pasti punya hitungan sendiri dalam menentukan kerugian. Tempat kerja Anbi yang beroperasi 24 jam pun juga ikut terkendala, terutama saat memerlukan layanan Gmail untuk menghubungi provider yang lagi mengalami kendala fiber-optic. Sampai saat ini, belum ada konfirmasi dari pihak Google tentang down nya layanan mereka. Kira-kira apa ya?